• Pada Maret 2020 Kota Singkawang terjadi deflasi sebesar 0,18 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 102,46.
• Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks pada lima kelompok pengeluaran. Kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks dari yang tertinggi yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,55 persen; rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,18 persen; informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,04 persen; pakaian dan alas kaki sebesar 0,03 persen; serta perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,03 persen. Empat kelompok pengeluaran yang cenderung tidak mengalami perubahan indeks yaitu kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga; transportasi; pendidikan; serta penyediaan makanan dan minuman/restoran. Dua kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks dari yang tertinggi yaitu perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,62 persen; serta kesehatan sebesar 0,01 persen.
• Inflasi tahun kalender Maret 2020 sebesar 1,11 persen dan inflasi tahun ke tahun (Maret 2020 terhadap Maret 2019) Kota Singkawang sebesar 1,47 persen.
• Dari 90 kota se-Indonesia, inflasi Kota Singkawang menempati ranking ke-64.